Empat Tank Tercanggih di Dunia Saat ini
1. Leopard 2A7 (Jerman)
Tank Leopard 2A7 adalah versi terbaru dari desain Tank Leopard 2 buatan Jerman. Tank ini memiliki lapisan pelindung tambahan dan peralatan elektronik terbaru dibandingkan dengan pendahulunya. Tank Leopard 2A7 memiliki lapisan baja yang dapat melindungi operatornya dari serangan senjata konvensional yang digunakan dalam pertempuran di perkotaan, seperti pelontar roket granat, serta ranjau darat.
Tank ini terkenal sebagai kendaraan lapis baja dengan akurasi dan jarak tembak yang lebih jauh dibanding tank milter lainnya. Karena memiliki sistem kontrol tembak yang canggih serta meriam dengan kekuatan yang dahsyat. Mesin dari tank ini juga menjadi salah satu yang terdepan karena walaupun bobot tank ini sangat berat, namun tank ini tetap memiliki mobilitas yang baik. Bahkan mesin dari Tank Leopard 2A7 digunakan di tank buatan Korsel yaitu Tank K2 Black Panther. Karena terkenal mumpuni, Qatar dan Arab Saudi telah memesan tank tersebut untuk masuk ke dalam jajaran pertahanan darat kedua negara. Dilaporkan, Qatar memesan 62 unit sedangkan Arab Saudi memesan lebih dari 200 unit.
Tank Leopard 2A7 adalah versi terbaru dari desain Tank Leopard 2 buatan Jerman. Tank ini memiliki lapisan pelindung tambahan dan peralatan elektronik terbaru dibandingkan dengan pendahulunya. Tank Leopard 2A7 memiliki lapisan baja yang dapat melindungi operatornya dari serangan senjata konvensional yang digunakan dalam pertempuran di perkotaan, seperti pelontar roket granat, serta ranjau darat.
Tank ini terkenal sebagai kendaraan lapis baja dengan akurasi dan jarak tembak yang lebih jauh dibanding tank milter lainnya. Karena memiliki sistem kontrol tembak yang canggih serta meriam dengan kekuatan yang dahsyat. Mesin dari tank ini juga menjadi salah satu yang terdepan karena walaupun bobot tank ini sangat berat, namun tank ini tetap memiliki mobilitas yang baik. Bahkan mesin dari Tank Leopard 2A7 digunakan di tank buatan Korsel yaitu Tank K2 Black Panther. Karena terkenal mumpuni, Qatar dan Arab Saudi telah memesan tank tersebut untuk masuk ke dalam jajaran pertahanan darat kedua negara. Dilaporkan, Qatar memesan 62 unit sedangkan Arab Saudi memesan lebih dari 200 unit.
2. K2 Black Panther (Korea Selatan)
Tank militer K2 Black Panther adalah salah satu tank tercanggih yang ada di dunia selain tank buatan Jepang. Dilaporkan, si “Macan Hitam” ini dengan mudah dapat menandingi teknologi semua tank yang dimiliki oleh Korea Utara dan China.
Tank militer K2 Black Panther adalah salah satu tank tercanggih yang ada di dunia selain tank buatan Jepang. Dilaporkan, si “Macan Hitam” ini dengan mudah dapat menandingi teknologi semua tank yang dimiliki oleh Korea Utara dan China.
Tank yang dibuat oleh perusahaan manufaktur Hyundai Rote ini, termasuk salah satu tank dengan harga termahal. Tank ini menggunakan beragam campuran untuk dapat menciptakan lapisan baja sebagai pelindung dan tank ini memiliki pelindung jenis reactive armor (lapisan pelindung yang mengurangi efek kerusakan secara drastis akibat serangan dari musuh). Pihak Korsel hingga saat ini masih merahasiakan campuran material apa saja yang ada di lapisan baja kendaraan ini. Secara fisik tank ini memiliki kemiripan dengan desain tank buatan negara Barat. Karena memang kendaraan lapis baja buatan Korea Selatan (Korsel) ini menggunakan beberapa lisensi dalam pelengkapannya dari Jerman.
Tank ini menggunakan desain meriamnya smoothbore 120 milimeter (mm) dari Tank Leopard dan menggunakan mesin diesel buatan Jerman dengan kekuatan 1.500 horse power (hp). Tank ini juga memiliki teknologi tembakan yang canggih yang dimana secara otomatis K2 Black Panther dapat melacak dan menembak kendaraan musuh yang muncul di radar. Selain kendaraan musuh, tank canggih ini juga dapat menembak jatuh helikopter yang terbang rendah secara otomatis. K2 Black Panther juga menggunakan sistem munisi yang canggih, karena menggunakan tipe KEP (Kinetic Energy Penetrator), amunisi jenis ini didesain agar dapat menembus lapisan baja kendaraan musuh.
Tank ini menggunakan desain meriamnya smoothbore 120 milimeter (mm) dari Tank Leopard dan menggunakan mesin diesel buatan Jerman dengan kekuatan 1.500 horse power (hp). Tank ini juga memiliki teknologi tembakan yang canggih yang dimana secara otomatis K2 Black Panther dapat melacak dan menembak kendaraan musuh yang muncul di radar. Selain kendaraan musuh, tank canggih ini juga dapat menembak jatuh helikopter yang terbang rendah secara otomatis. K2 Black Panther juga menggunakan sistem munisi yang canggih, karena menggunakan tipe KEP (Kinetic Energy Penetrator), amunisi jenis ini didesain agar dapat menembus lapisan baja kendaraan musuh.
3. M1A2 SEP (Amerika Serikat)
Tank M1A2 SEP adalah penerus Tank M1A2 Abrams buatan Negeri Paman Sam. Tank ini memiliki teknologi dan baja pelindung yang cukup mumpuni serta sudah terbukti di medan pertempuran. Dikabarkan, tank buatan AS ini termasuk ke dalam jajaran tank yang ditakuti. M1A2 SEP terkenal dengan lapis baja yang dapat menahan serangan dari senjata jenis antitank milik musuh. Tank ini menggunakan lapisan baja yang canggih yang dicampur dengan uranium.
Namun untuk senjata dan akurasinya, tank ini tidak semumpuni tank buatan Jerman yaitu Tank Leopard 2A7. Kendaraan lapis baja ini menggunakan mesin jenis gas turbine sehingga memiliki performa baik di lapangan. Dikabarkan, mesin di tank ini cukup sulit dalam perawatan dan cepat haus bahan bakar. Hingga saat ini, Tank M1A2 SEP masih belum diekspor ke negara lain dan hanya sedikit dari tank ini yang hancur ketika berada di medan perang. Saat ini Angkatan Darat AS setidaknya memiliki 900 unit Tank M1A2 SEP dan akan terus digunakan hingga 2050.
Tank M1A2 SEP adalah penerus Tank M1A2 Abrams buatan Negeri Paman Sam. Tank ini memiliki teknologi dan baja pelindung yang cukup mumpuni serta sudah terbukti di medan pertempuran. Dikabarkan, tank buatan AS ini termasuk ke dalam jajaran tank yang ditakuti. M1A2 SEP terkenal dengan lapis baja yang dapat menahan serangan dari senjata jenis antitank milik musuh. Tank ini menggunakan lapisan baja yang canggih yang dicampur dengan uranium.
Namun untuk senjata dan akurasinya, tank ini tidak semumpuni tank buatan Jerman yaitu Tank Leopard 2A7. Kendaraan lapis baja ini menggunakan mesin jenis gas turbine sehingga memiliki performa baik di lapangan. Dikabarkan, mesin di tank ini cukup sulit dalam perawatan dan cepat haus bahan bakar. Hingga saat ini, Tank M1A2 SEP masih belum diekspor ke negara lain dan hanya sedikit dari tank ini yang hancur ketika berada di medan perang. Saat ini Angkatan Darat AS setidaknya memiliki 900 unit Tank M1A2 SEP dan akan terus digunakan hingga 2050.
4. Armata (Rusia)
Tank Armata adalah tank militer generasi terbaru milik Rusia. Tank ini pertama kali diperkenalkan kepada publik pada 2015, dan Negeri Beruang Merah akan mulai memproduksi kendaraan lapis baja ini secara besar pada 2017-2018. Dilaporkan, Tank Armata secara fitur dibuat oleh Rusia dari nol sehingga dapat menjadi kendaraan perang baru dari Rusia yang kedepannya dapat ditakuti. Tank ini memiliki kesamaan dengan Tank T-90 yang saat ini sudah dioperasikan Rusia, tapi secara ukuran Armata memiliki fisik yang lebih besar.
Spesifikasi tank ini masih dirahasiakan, namun Negeri Beruang Merah diklaim mengatakan bahwa kendaraan lapis baja ini akan memiliki lapisan pelindung paling aman di dunia. Dikabarkan, lapisan pelindung dari tank ini adalah campuran dari baja, keramikdan berbagai material lainnya. Serupa dengan K2 Black Panther, tank ini juga menggunakan reactive armor dan tank ini juga memiliki teknologi yang dapat memperkecil Armata terhantam senjata antitank musuh yang memiliki pelacak. Tank ini dioperasikan oleh 3 orang awak yang duduk berdampingan di bagian depan ‘lambung’ tank. Hebatnya lagi, tank ini dilaporkan masih dapat terus beroperasi walaupun lapisan bajanya tertembus, selama para awak yang berada di dalam Armata masih hidup.
Tank Armata adalah tank militer generasi terbaru milik Rusia. Tank ini pertama kali diperkenalkan kepada publik pada 2015, dan Negeri Beruang Merah akan mulai memproduksi kendaraan lapis baja ini secara besar pada 2017-2018. Dilaporkan, Tank Armata secara fitur dibuat oleh Rusia dari nol sehingga dapat menjadi kendaraan perang baru dari Rusia yang kedepannya dapat ditakuti. Tank ini memiliki kesamaan dengan Tank T-90 yang saat ini sudah dioperasikan Rusia, tapi secara ukuran Armata memiliki fisik yang lebih besar.
Spesifikasi tank ini masih dirahasiakan, namun Negeri Beruang Merah diklaim mengatakan bahwa kendaraan lapis baja ini akan memiliki lapisan pelindung paling aman di dunia. Dikabarkan, lapisan pelindung dari tank ini adalah campuran dari baja, keramikdan berbagai material lainnya. Serupa dengan K2 Black Panther, tank ini juga menggunakan reactive armor dan tank ini juga memiliki teknologi yang dapat memperkecil Armata terhantam senjata antitank musuh yang memiliki pelacak. Tank ini dioperasikan oleh 3 orang awak yang duduk berdampingan di bagian depan ‘lambung’ tank. Hebatnya lagi, tank ini dilaporkan masih dapat terus beroperasi walaupun lapisan bajanya tertembus, selama para awak yang berada di dalam Armata masih hidup.
Tank ini juga menjadi tank pertama dengan turret senjata yang sepenuhnya otomatis. Dipersenjatai dengan meriam smoothbore 125 mm yang dapat melontarkan misil antitank yang dapat mengejar musuh (self guided). Tank ini juga dapat mengisi amunisinya sendiri tanpa perlu operator terus mengisi amunisi, usai meriam menembakkan proyektilnya.
Dilaporkan, tank ini menggunakan mesin diesel yang memiliki kecepatan 1.200 hp. Ketika Armata dipublikasikan, dikabarkan negara-negara Barat langsung terkejut dan mulai mengembangkan tank mereka hingga mencoba mendesain ulang tank yang mereka miliki. Tampaknya negara-negara Barat tidak mau kalah dengan tank canggih buatan Negeri Beruang Merah ini
